Monday, 24 August 2015

JAKARTA BEBAS MACET


JAKARTA, apa yang kita bayangkan ketika nama Kota yang menjadi Ibukota negara kita ini disebut,  jujur secara pribadi ketika nama Jakarta disebut yang terbayang adalah Kota yang macet, semrawut, panas, banjir, dan banyak masalah lain yang sering masuk diberita stasiun televisi, sangat timpang dengan yang seharusnya ditawarkan oleh sebuah Ibu Kota Negara.

Sudah banyak aplikasi sistem yang diterapkan oleh Pemerintah DKI untuk memecahkan permasalahan-permasalahan yang kompleks di Jakarta, untuk mengatasi macet di Jakarta yang semakin lama tidak berkurang kemacetannya yang di sebabkan tidak seimbangnya pertumbuhan insfrastruktur lalu lintas dengan pertumbuhan kendaraan di Ibukota,sudah banyak sekali upaya untuk mengatasi masalah macet lalu lintas di Jakarta misalkan proyek Jalur Busway, Monorail yang baru dikembangkan, Proyek Jalan Tol dan banyak sistem lainnya yang dicoba diterapkan di Jakarta untuk mengatasi masalah macet di Jakarta, lalu apakah cara-cara itu efektif mengurai masalah kemacetan di Jakarta? Belum signifikan terlihat hasilnya.

Dengan cara di perketat kepemilikan kendaraan bermotor di Jakarta mungkin adalah solusi paling efektif untuk menekan pertumbuhan kendaraan bermotor di Jakarta agar masalah macet di Jakarta segera terselesaikan, apa saja yang bisa diterapkan untuk mengurangi pertumbuhan kendaraan bermotor di Jakarta mungkin cara-cara ini bisa diterapkan
  1. Menyempurnakan angkutan massal yang murah dan tepat waktu
  2. Menaikkan bea penjualan kendaraan sehingga harga mahal
  3. Pajak kendaraan pribadi dibuat mahal
  4. Menaikan tarif parkir dan di hapus semua parkir ilegal
Untuk menjalankan semua program itu tidak mungkin Pemerintah DKI bisa berjalan sendiri tanpa dukungan semua pihak, Institusi Kepolisian tentu sangat dibutuhkan agar program ini bisa berjalan dengan baik, di butuhkan Kinerja aparat kepolisian yang profesional untuk bisa membantu Pemerintah DKI untuk mewujudkan DKI yang bebas macet dengan cara yang harus segera diwujudkan ini.

No comments:

Post a Comment